
AG892KEDIRIRAYA.COM || KEDIRI - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito) menyebutkan pengangkatan 3.211 orang PPPK Paruh Waktu tahun 2025.
"Di tengah efisiensi saat ini, pengangkatan PPPK paruh waktu adalah salah satu prioritas pemerintah," kata Bupati Mas Dhito, saat pengarahan sekaligus penyerahan SK PPPK Paruh Waktu di lapangan Kantor Pemerintah Kabupaten Kediri, Kamis (18/12/2025).
Mas Dhito mengatakan, pada tahun 2026 mendatang banyak daerah melakukan efisiensi akibat berkurangnya transfer daerah. Salah satunya Kabupaten Kediri melakukan efisiensi kurang lebih Rp265 Miliar.
"Namun di antara ribuan PPPK Paruh Waktu, banyak yang telah mengabdi di atas sepuluh tahun. Upaya ini bentuk kita mengapresiasi mereka yang sudah bekerja untuk Pemerintah Kabupaten Kediri," katanya.
PPPK Paruh Waktu, imbuhnya, diharapkan bisa meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan terhadap masyarakat. Sebab pelayanan publik menjadi ujung tombak dalam birokrasi.
"Walau begitu tuntutan pekerjaan dan tanggung jawab menjadi sebuah keniscayaan. Ditambah, PPPK Paruh waktu ini untuk memegang prinsip dan kode etik ASN sebagai pedoman kerja, pesan saya mari bekerjalah dengan hati, sederhana saja pesannya," kata Mas Dhito.
Lebih lanjut, ia merinci, dari 3.211 yang mendapatkan SK tersebut 1.585 diantaranya adalah guru, 1.497 tenaga teknis, dan sisanya Adapun, Plt Kepala BKPSDM Kabupaten Kediri, Noor Rokhayati mengemukakan nantinya seluruh PPPK Paruh Waktu ini akan mendapatkan orientasi pada tahun 2026 mendatang.
"Tahun 2025 Pemerintah Kabupaten Kediri telah melakukan pengangkatan dengan 3 gelombang. Dua gelombang sebelumnya PPPK, sedang gelombang terakhir adalah PPPK Paruh Waktu, dan upaya Pengangkatan PPPK Paruh Waktu merupakan program pemerintah menyelesaikan tenaga non ASN yang ada," kata Noor Rokhayati
REPORTER : AG892/AK

0 Komentar